10.1.13

OnKey is Real?


Title               : OnKey is Real . . .? (Sekuel The Plane)
Author            : d i a
Cast                : SHINee dan orang-orang yang terlibat di dalamnya
Genre              : Akan terlihat seiring berjalannya waktu.
Wordcount      : 2.901 words
Length             : One shoot
Rate                : Semua umur
Disclaim        : SHINee bukan punya saya, tapi punya DIA, orang tua mereka juga SHAWOL. Tapi mereka tertata rapi di sudut hati saya yang terdalam.
Warning        : Kisah ini lanjutan dari The Plane, yang sudah baca The Plane semoga mengerti akan kisah ini. Kisah yang tak berujung juga tak berakhir (oke. Ngibul banget!) Selamat membacalah ya.. This story absurd? It’s okay.. :)


6.1.13

the plane


Title              : The Plane
Author          : d i a
Cast              : Gweboon? Taeyeon? Uhm.. mending dibaca sampai ending.
Genre           : Akan terlihat seiring berjalannya waktu (sesungguhnya akupun tak tahu)
Wordcount   : 4.925 words
Backsound   : Beneran SHAWOL? Berarti tau donk ya.. backsoundnya lagu apa aja?
Length         : One shoot
Disclaim      : SHINee bukan punya saya, tapi DIA, orangtua mereka juga SHAWOL. Tapi   cerita ini murni dari kepala saya
Warning     : Dimohon membacanya baik-baik. Ini bukan kisah sedih. Juga bukan horror.  Tapi saya harap, ketika kalian membacanya. Kalian bisa mengerti apa yang rasakan ketika saya rasakan ketika saya menulis cerita ini. Sesungguhnya kisah ini terlalu lama. Tapi saya baru ada kesempatan mem-publish-nya sekarang. Maaf. Ketika kalian menganggap ini absurd, it’s okay. Tetapi selamat menikmati cerita inilah ya..

soul




s o u l




Anomali




Jangan paksa aku. Aku ingin menjaganya utuh-utuh. Tidak perlu celah ini kauisi.
Tidak perlu pula remang ini kauterangi. Cukup seperti ini. Aku mengerti.

Jangan buat ini bertambah sulit. Beri aku ruang untuk berdiri. Aku ingin menyimpannya untuk diriku sendiri. Singkirkan jemari dan bawalah mereka pergi. Biarkan semuanya terselip di bawah jerami. Tidak ada yang harus kaupahami.

Jangan buat aku mengaku sebab semuanya akan berubah keruh. Kisah kita pasti akan layu. Tetaplah di sana agar kau tidak mendengar bisikanku yang saru. Aku akan berpura-pura tidak tahu jika dengan begitu aku akan berada di dekatmu. Selalu.

Dan, ketika lututku bersimpuh lelah karenamu, percayalah kepadaku saat aku katakan aku mencintaimu. Akan kuminta hatiku yang telah kautawan meski itu berarti
aku harus kehilanganmu.
[david]

 ***